Kartu ATM Tertelan, Apa Yang Harus Saya Lakukan?

Source image: Tribunnews

Suatu saat, ketika Anda mengambil uang di ATM  dan kartu Anda tertelan, apa yang harus Anda lakukan? Apakah ada kode tertentu untuk mengeluarkan kartu ATM yang sudah terlanjur masuk tertelan mesin ATM?.

Jika kartu ATM Anda tertelan dan tidak bisa keluar meskipun tombol cancel sudah Anda tekan, jangan lakukan apapun dan segera datang ke kantor cabang bank Anda yang terdekat. Informasi tentang kartu ATM yang tertelan berikut ini mungkin berguna untuk Anda. 

Apa Yang Anda Lakukan Pertama Ketika Menggunakan Kartu ATM?

Sama seperti nasabah yang lain, Anda, dan juga saya akan memasukkan kartu ATM ke mesin. Setelah itu menekan tombol angka untuk memasukkan PIN, memilih jumlah nominal uang, menunggu proses transaksi dan mengambil uang yang keluar dari mesin ATM. Setelah kartu keluar dari tempatnya, Anda mengambil struk bukti sisa saldo atau bukti transfer lalu beranjak meninggalkan ATM. 

Pada waktu Anda memasukkan kartu ATM Anda ke mesin, ada proses mekanik yang bekerja untuk menarik kartu ATM Anda untuk kemudian sistem memproses transaksi data nasabah. Beberapa nasabah mungkin lupa mengambil kartu ATM-nya setelah mengambil uang mereka. Jika tidak segera mengambil kartu yang masih terlihat setengah body kartu, mesin akan otomatis menelan kartu ATM tersebut. Kecuali ada nasabah lain yang segera masuk hendak melakukan transaksi yang sama dan menemukan kartu ATM tersebut. 

Penyebab Kartu ATM Tertelan

Apakah yang menyebabkan kartu ATM Anda tertelan? Apakah Anda pernah mengalaminya? Saya pribadi pernah mengalami hal ini juga. Beberapa saat setelah saya masukkan kartu ke mesin ATM, saya ketik PIN dan OK. Saya menunggu sampai layar menampilkan jumlah nominal untuk saya ambil. Namun, sudah cukup lama saya menunggu, layar mesin ATM tidak segera menampilkan jumlah uang seperti biasanya. Akhirnya Bagaimana? Kartu ATM saya tertelan mesin ATM dan saya tidak bisa mengambilnya. 

Berdasarkan pengalaman selama menggunakan ATM untuk menarik uang tunai, Anda mungkin pernah mengalami hal ini. Pada dasarnya, proses mesin ATM menelan kartu ATM nasabah bertujuan untuk mengamankan kartu tersebut. Pada saat Anda hampir selesei bertransaksi menarik uang Anda, ada bunyi peringatan agar kartu segera di ambil dari tempatnya. Bunyi peringatan ini dapat dikenali seperti bunyi beep beberapa kali. Tujuan bunyi beep ini adalah sebagai batas toleransi agar Anda segera mengambil kartu ATM seketika mesin mengeluarkan dari mesin. Posisi kartu yang keluar adalah pada keadaan atau posisi ujung kartu yang dapat Anda ambil. Mungkin setengah bagian kartu masih didalam lobang tempat kartu ATM di masukkan.

Jika Anda lupa dan langsung meninggalkan kartu ATM, mesin akan menarik kartu dan memindahkannya ke tempat penampungan khusus. Sehingga ketika ada nasabah lain yang mengambil uang, nasabah tersebut tidak menemukan kartu ATM Anda di tempat yang seharusnya digunakan untuk memasukkan kartu.

Tetapi, terkadang penyebab kartu tertelan bisa karena kondisi mesin ATM yang memang bermasalah. Misalnya karena mesin sudah usang atau mesin ATM lama. Penyebab umum lainnya mungkin juga karena Anda salah memasukkan PIN 3 kali berturut-turut.

Proses Yang Terjadi Ketika Kartu Ditelan Oleh ATM

Tempat untuk memasukkan kartu ATM ada di sebelah kanan. Ini berfungsi serupa dengan slot kartu SIM yang ada pada setiap handphone. Ada sistem yang membaca kartu ketika kartu dimasukkan. Sistem ini bekerja sebagai nama yang di sebut card reader. Seperti yang sudah seringkali Anda lakukan ketika mengambil uang di ATM, Anda masukkan kartu , card reader melakukan tugasnya, transaksi dan setelah selesei, kartu "dimuntahkan" keluar ATM. Card reader mendorong kartu ke arah depan sehingga posisi kartu berpindah ke tempat pertama Anda memasukkan kartu ATM.

Ketika kartu ditelan, card reader yang menandai proses perintah akan mendorong kartu ke arah belakang. Di tempat ini, ada saluran kecil untuk masuknya kartu yang ditarik kebelakang sehingga kartu tersebut dibuang ke tempat baru. Tempat baru ini biasanya adalah kompartemen atau kotak khusus untuk menyimpan kartu yang ditelan. Sebut saja nama kotak khusus ini retract box.

Kemudian, ketika kartu ATM yang telah berada di retract box ini, proses pengamanan kartu telah selesei. Sistem akan mengunci otomatis sehingga tidak dimungkinkan secara mekanis atau cara manual apapun yang dapat Anda lakukan untuk mengeluarkan kartu ATM kembali ke bagian dimana Anda memasukkan kartu untuk transaksi.

Bagaimana Cara Mengeluarkan Kartu ATM Yang Ditelan? 

Hanya ada satu cara untuk mengeluarkannya dari mesin. Meskipun disebutkan di atas bahwa, tidak dimungkinkan secara mekanis atau cara manual apapun yang dapat Anda lakukan untuk mengeluarkan kartu ATM kembali ke bagian dimana Anda memasukkan kartu untuk transaksi. Namun, cara ini adalah hanya petugas yang memiliki wewenang saja yang.dapat melakukan untuk mengeluarkan kartu ATM Anda. Artinya, ada orang dari pihak bank yang melakukan dan mengambilnya dengan membuka mesin ATM dimana kartu ATM Anda tertelan.

Jawaban Mengenai Kartu ATM Yang Tertelan

Informasi ini menjadi jawaban bahwa, kode apapun yang Anda buat dengan cara menekan angka tertentu, atau kombinasi tombol apapun di ATM, semua itu tidak akan mempengaruhi posisi kartu yang sudah ditelan. Kartu ATM tetap berada di tempatnya, yang telah dibuat untuk mengamankan kartu Anda. Tidak ada kode rahasia yang dapat membuka, kecuali Anda segera menghubungi call centre ke pihak bank yang bersangkutan untuk melaporkan masalah kartu ATM Anda yang tertelan. 

Tips Menabung

Dari rutinitas bulanan yang Anda lakukan ketika tiba saat mengambil uang Anda di ATM, biasakan untuk menabung sebagian uang Anda dengan cara mentransfer ke rekening Anda yang lain. Anda mungkin pemilik kartu ATM Mandiri, dan ATM Anda ini menjadi kartu utama Anda ketika perusahaan membayar Anda.

Jika tidak ada waktu sibuk, sempatkanlah untuk mengurus satu lagi kartu ATM, misalnya BNI atau BRI atau kartu dari bank yang lain. Anda sisihkan minimal 50 ribu dan Anda transfer ke ATM Anda yang lain itu untuk disimpan sebagai tabungan . Meskipun tiap bulan Anda sisihkan 50 ribu, itu akan berguna suatu saat ketika Anda membutuhkan uang di saat mendesak.

Baca juga: Cara Transfer Uang Di ATM Mandiri